Pindah Kerja ? Kenapa tidak

Dalam suatu kehidupan, pertemuan dan perpisahan pasti selalu ada – apapun dan dimanapun. di kehidupan nyata atau di dunia maya, koq nyambung ke dunia maya yach… #bingung mode on, misalnya menutup account Facebook atau memutus pertemanan 😀 hehehe ngeles dot com.

kembali ke tengtop…. Pindah kerja ? kenapa tidak…

Ada beberapa hal yang menyebabkan kita akan memutuskan untuk pindah kerja, diantaranya yaitu masalah Penghasilan or Gaji. masalah ini bisa di katakan bisa mencapai 80 % menurut saya pribadi… karena kita akan pindah jika mendapatkan tawaran gaji yang lebih tinggi, tentu dengan perhitungan yang matang.

misalnya… saya tinggal di cibinong bogor, dan bekerja di PT. Safety Shoes, Tbk dengan Gaji 5 Juta per bulan ( Ngarep dot com) dan ngelamar di Jakarta pusat dengan Gaji 6 juta/bulan. perlu di pertimbangkan.. Ongkos, waktu tempuh, jam kerja, dan pertimbangan-pertimbangan yang lainnya. untuk apa dengan selisih 1 juta rupiah kita pindah tapi setelah di kurangi ongkos dsb tenyata hanya jadi selisih 300Rb rupiah. sedangkan waktu kita tersita banyak di jalan.. beangkat subuh dan pulang malam.. lebih baik tetap di PT. Safety Shoes, Tbk aza.. ongkos gak besar dan waktu tempuh gak sampe 15 menit perjalanan.

kemudian yang menyebabkan kita Pindah kerja yang lainnya adalah Lingkungan kerja. karena biar bagaimanapun kita bekerja ada di lingkungan yang menyatukan emosional dan perasaan kita. bergaul dengan teman kerja adakalanya bentrok atau tidak cocok… jika masing-masing professional dalam menjalankan tugas dan kewajibannya gak akan masalah. tetapi jika sudah main sikut, main gontog-gontokan… tentu siapa kuat dia akan bertahan dan siapa gak kuat dia akan hengkang.

pindah kerja juga bisa di sebabkan karena ikut suami atau ikut istri juga bisa karena di pindahkan ke cabang (itu tetep 1 perusahaan namanya yach.. hehehehe tapi tetep pindah kerja khan ? 😀 ).  ini adalah pilihan yang sulit.. jika kita sudah enjoy kerja di tempat tersebut, tetapi tetap harus pindah karena ikut suami atau alasan keluarga yang lain, tentu akan teringat akan kenangan indah selama kita bekerja di tempat tersebut.

Sampai Jumpa Lagi, by Evie Tamala cipt. Dede Paroga/Welly

Tiba saatnya saat berpisah, setelah lama kita bersama. Seribu kesan akan tersimpan, jadi kenangan tak terlupakan. Tangisan dan tawa pasti slalu ada, jumpa dan berpisah sudah biasa.
* Saat perpisahan tiada kubayangkan. Saat perpisahan tiada kubayangkan, dan tak kuharapkan ada kesedihan.
Kita kan berpisah untuk sementara, esok atau lusa kita jumpa pula.

tapi percayalah Bahwa Allah SWT telah menetapkan jalan hidup kita dan jangan tinggalkan Pertintahnya serta jauhilah larangannya, ikutilah arus hidup tersebut seperti kita berselancar di atas air mengalir… jangan coba melawan arus yang membuat kita terjatuh.. tetapi ikuti rus tersebut sehingga kita bisa seimbang dan tidak jatuh.

terakhir jika anda bingung menentukan pilihan pindah atau tidak… Cobalah lepaskan semua beban pikiran anda di malam hari seraya memohon petunjuk kepada Allah SWT dengan Sholat Istikharah sehingga kita bisa mengambil keputusan yang terbaik.. ingat apa yang menurut kita baik belum tentu menurut Allah SWT.

dan yang terpenting adalah pastikan anda di terima dahulu di tempat yang baru, syukur2 sudah menandatangani kontrak kerja baru buat surat pengunduran diri. jangan sampai niat untuk naik gaji dan yakin akan dipertahankan oleh perusahaan anda mengajukan surat pengunduran diri.. mending kalo dipertahankan.. kalo kata perusahaan “silahkan saja kalo mau keluar.. masih banyak yang lain” bisa berabe nanti… wkwkkwkwk

Tetaplah semangat bekerja…. Buat perusahaanmu menghargaimu dari kinerjamu dengan penghasilan yang memuaskan dan jangan berharap mendapatkan dari luar penghasilan secara ilegal.. misalnya komisi dari supplier atau dari main Nota barang karena itu halal menurut kita tapi tidak menurut Allah SWT.. correct me if i’m wrong

One thought on “Pindah Kerja ? Kenapa tidak

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *